GALI INVESTASI SEKTOR UNGGULAN, KABUPATEN BANJAR LAKUKAN INI
MARTAPURA – Untuk menggali data dan informasi mengenai Potensi Investasi Unggulan di Kabupaten Banjar serta mengidentfikasi sektor atau komoditas yang berpotensi dikembangkan melalui investasi, Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kabupaten Banjar menggelar FGD Penyusunan Dokumen Pemetaan Investasi Unggulan Kabupaten Banjar yang dipimpin Kabid Perekonomian Santi Nurlaela Jumat (04/06/2021) Pagi, bertempat di aula Baiman Martapura.
Santi mengatakan kegiatan Penyusunan Dokumen Investasi Unggulan Kabupaten Banjar bertujuan untuk mengidentifikasi sektor atau komoditas yang berpotensi dikembangkan melalui investasi yang selain menguntungkan bagi pihak investor, juga menguntungkan perekonomian Kabupaten Banjar.
“Selain itu penyusunan dokumen ini sebagai salah satu sumber acuan dalam penyusunan RPJMD Kabupaten Banjar 2021-2026 terkait upaya peningkatan investasi, memberikan informasi yang ringkas dan mutakhir di era pandemi covid- 19, kemudian memberikan informasi yang akurat, dan mutakhir, guna membantu pihak investor dalam menganalisis potensi daerah dalam membuat keputusan investasi serta sebagai sarana promosi investasi daerah Kabupaten Banjar, serta membantu investor dalam menangkap peluang investasi dan rekomendasi bagi SKPD, Disamping itu, untuk memberikan kemudahan juga kepada publik khususnya calon investor dalam menentukan pilihan dari berbagai alternatif peluang usaha yang ada Kabupaten Banjar dengan berbagai keunggulannya,” jelasnya.
Pelaksanaan FGD yang diikuti peserta dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait ini dilakukan dengan pemaparan materi oleh narasumber kemudian dilanjutkan dengan diskusi membahas ketersediaan data potensi ungggulan yang ada pada SKPD Lingkup bidang Perekonomian dengan melihat trend selama 5 tahun terakhir.
Dari hasil diskusi rapat ada beberapa hal yang telah disepakati beberapa komuditas unggulan bidang perkebunan antara lain yaitu karet, kopi kelapa dalam, Kelapa Sawit , Kelapa Hibrida dan Kakau ada di Sungai Pinang, tahun 2019-2020 Disnakbun melakukan peremajaan tanaman 2500 hektar di Cintapuri, menurut data BPS ada 22 perusahaan pertambangan yg memiliki surat ijin usaha pertambangan, terkait dengan kajian ini DPMPTSP bisa mengiventarisir berapa banyak perusahaan yang berusaha disektor pertambangan di Kabupaten Banjar, untuk bidang Industri komodits unggulan sesuai dengan RPIK adalah Industri Pengolahan Hasil Perikanan dan Sasirangan dan untuk komuditas pangan dan hortikultura unggulanya adalah padi yang ada hampir diseluruh Kecamatan, untuk horti unggulannya adalah jeruk, durian, pisang.
Ditambahkan Santi diharapkan Disnaker berperan terkait dengan dukungan terhadap kesiapan Dinas Tenaga Kerja dalam menciptakan tenaga- tenaga terampil yang akan mendukung usaha dari para investor, dan selanjutnya SKPD mitra Bidang Perekonomian diharapkan bisa menyiapkan data dan informasi terkait potensi dan peluang investasi yang diperlukan dalam rangka penyusunan dokumen pemetaan investasi unggulan Kabupaten Banjar.
Acara ini dihadiri Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, DPMPTSP, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigras, Dinas TPH, Dinas Peternakan dan Perkebunan, Dinas Perikananan. (ADB/Bappeda Litbang)