MELALUI INOVASI HALILING, ODGJ DAPAT PENDAMPINGAN
LABINOV – Indonesia merupakan negara dengan system pemerintahan secara otonomi, hal tersebut menuntut suatu daerah mengembangkan potensinya. disisi lain kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan (jasmani), jiwa (rohani) dan sosial yang memungkinkan setiap orang biasa hidup mandiri (produktif) secara sosial dan ekonomi kesehatan jiwa (mental) sangatkan dibutuhkan untuk mewujudkan kesehatan secara umum. kasus kasus gangguan mental tidak seluruhnya dapat diatasi dipusat layanan kesehatan, oleh karena itu sangatlah diperlukan peran serta masyarakat secara aktif dalam upaya pencegahan maupun rehabilitasi penderita gangguan jiwa di masyarakat.
Hasil survey menunjukkan bahwa kasus gangguan jiwa meningkat seiring dengan bertambah beratnya beban yang harus ditanggung sehingga dibutuhkan upaya kesehatan yang komprehensif (menyeluruh). Berdasarkan data yang ada jumlah ODGJ Berat di Puskesmas Gambut terjadi peningkatan dari 40 penderita pada tahun 2017 menjadi 45 penderita pada tahun 2018.
Hal tersebut menjadi dasar inisiatif untuk UPT Puskesmas Gambut berinovasi melalui Haliling (Hari Berkeliling) merupakan sekelompok orang yang mendampingi pasien atau orang dengan gangguan jiwa yang mana kegiatan ini dibentuk dengan satu petugas kesehatan pendamping bersama beberapa orang warga sekitar yang berperan serta aktif mendampingi ,dengan melakukan kunjungan rumah ODGJ yang mana setiap pasien dikunjungi 2 mnggu sekali dengan tujuan melakukan pengawasan terhadap ODGJ mengenai dosis minum obat/keteraturan dalam minum obat,pengawasan terhadap ODGJ mengenai jadwal konrtol bak ke Puskesmas atau ke FKTL serta memberikan pemahaman/pengertian kepada penderita ODGJ/keluarganya bahwa penyakitnya bisa disembuhkan.
Inovator inovasi Siti Maimunah, yang merupakan salah satu tenaga kesehatan di UPT Puskesmas Gambut menjelaskan manfaat inovasinya yaitu dengan dilaksanakannya program inovasi ini dapat tercipta lingkungan yang aman dan nyaman selain itu memfasilitasi terbentuknya kelompok satu warga saling bantu untuk membicarakan dan memecahkan masalah serta membina hubungan saling percaya dan membantu pemberdayaan ODGJ dalam memulihkan interaksinya dengan masyarakat lainnya.
“Meningkatkan derajat kesehatan jiwa di Indonesia sebagai bagian dari derajat kesehatan masyarakat di wilayah Puskesmas Gambut dan meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan jiwa dan tidak ada terjadinya kekambuhan akibat dari ketidakteraturan dalam menjalani pengobatan menjadi tujuan inovasi,” jelas Maimunah lagi.
“Kita ingin akan datang dapat terlapornya hasil kunjungan ODGJ (Home Visit) diwilayahnya dan tuntasnya pengobatan,” pungkasnya.(ADB/Bappeda Litbang)