BAPPEDALITBANG GELAR FGD TPB
MARTAPURA – Kepala Bappedalitbang Hj Galuh Tanri Narindra Selasa (1/9/2020), secara langsung melalui Video teleconference dengan menggunakan aplikasi google meet memimpin kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Alternatif dan Rekomendasi Capaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) yang diikuti seluruh pimpinan internal Bappedalitbang.
Pada sambutannya Tantri, menjelaskan bahwa berdasarkan hasil analisis tujuan pembanguan berkelanjutan (TPB/SDGs) yang belum mencapai target dan (DDDTLH) serta isu prioritas, maka disajikan skenario rekomendasi pertimbangan dalam perumusan kebijakan rencana dan atau program KRP PJMD tahun 2021-2024 Kabupaten Banjar.
Adapun alternatif proyeksi KLHS Perubahan RPJMD menjadi pertimbangan dalam perumusan kebijakan rencana pembangunan daerah dalam Perubahan RPJMD tahun 2021-2024 Kabupaten Banjar. Alternatif proyeksi disusun untuk percepatan pencapaian target tujuan pembangunan berkelanjutan.
Dari bahasan rapat Alternatif ini disusun mempertimbangan : (1) pencapaian target yang ditetapkan secara nasional; (2) potensi, daya saing dan inovasi daerah; (3) daya dukung dan daya tampung daerah; dan (4) pertimbangan lain sesuai dengan kebutuhan daerah hasil FGD.
Alternatif proyeksi kondisi pencapaian indikator TPB/SDGs merupakan perkiraan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan tanpa upaya tambahan dan/atau dengan upaya tambahan. Alternatif proyeksi tersebut disusun dengan jangka waktu yang menyesuaikan masa berakhirnya periode RPJMD dengan tetap memperhatikan masa pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Proyeksi capaian indikator TPB dengan upaya tambahan dan proyeksi capaian indikator TPB tanpa upaya tambahan.
Sementara itu alternatif proyeksi capaian indikator TPB dijadikan dasar dalam merumuskan isu strategis, permasalahan, dan sasaran strategis daerah. Isu strategis adalah rumusan isu utama dalam pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Permasalahan yang dimaksud berupa tantangan pelaksanaan tujuan pembangunan berkelanjutan. Adapun sasaran strategis merupakan kondisi pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan berdasarkan isu strategis dan permasalahan. (ADB/Bappedalitbang)