BeritaSekretariat

APEL KESADARAN NASIONAL SEJUMLAH ASN DAPAT SK KENAIKAN PANGKAT

MARTAPURA – Pada apel Hari Kesadaran Nasional Lingkup Pemkab Banjar Senin (17/02/2020) pagi, sejumlah ASN menerima secara simbolis SK kenaikan pangkat Periode 1 April 2020 yang diserahkan oleh Sekda Banjar HM Hilman bertempat di Halaman Kantor Pemkab Banjar.

Salah satu yang menerima adalah Galuh Tantri Narindra selaku Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Banjar dimana nantinya per 1 April 2020, yang semula berpangkat Pembina naik satu tingkat jadi Pembina Tingkat I golongan IV/B dengan masa kerja 16 tahun 04 bulan.

Kenaikan pangkat merupakan pemberian atau apresiasi negara kepada seorang Aparat Sipil Negara (ASN) atas reputasi, kinerja dan prestasi yang ditunjukkannya dalam mengemban tugas dan tanggungjawab sebagai abdi negara.

“Alhamdulillah berkat dukungan semua pihak baik  rekan, teman serta keluarga,  saya dapat mengemban tugas dengan baik, dan terima kasih juga kepada pemerintah yang telah memberikan apresiasinya terhadap saya dan teman-teman yang lain” ujar Tantri dalam wawancara singkatnya.

Dalam pesan khususnya, Tantri juga memberikan motivasi  kepada ASN yang lain khususnya  berada diruang lingkup kerjanya, bahwa untuk kenaikan pangkat bagi seorang ASN adalah kewenangan institusi. Institusi berhak mengajukan atau tidak mengajukan kenaikan pangkat seorang ASN berdasarkan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan.

“Di sini tidak ada kriminalisasi atau perbedaan antara satu personil dengan personil lainnya. Semuanya sama, jika memiliki kinerja yang baik atau berprestasi maka dia berhak memperoleh kenaikan pangkat. Jadi jangan ada image, jika sudah mencapai empat tahun maka wajib (otomotis) naik pangkat. Karena kenaikan pangkat ada penilaian dari atasan, rekan atau tim kerja yang berada di lingkungan kerja kita” kata peraih gelar Sosok Wanita Hebat Kalsel ini.

“Oleh karena itu, tantri melanjutkan pesannya bahwa bekerja dalam sebuah organisasi perlu ada kebersamaan dan sinergisitas. Jangan merasa hebat dan sok pintar sendiri dengan menganggap remeh orang lain karena sesungguhnya promosi jabatan atau kenaikan pangkat sangat ditentukan penilaian rekan-rekan kerja. Jika mereka menilai kita buruk, maka akan menjadi hambatan atas promosi jabatan atau pun kenaikan pangkat tersebut” tegasnya.(ADB/Bappeda Litbang)