BANK DAUR’S PURNA PRAJA, MANFAATKAN BARANG BEKAS JADI BERDAYA GUNA
LABINOV – Untuk mengubah sampah menjadi sesuatu yang lebih berguna dalam masyarakat, Kelurahan Mandarsari Kecamatan Kertak Hanyar berinovasi melalui Bank Daur’s Purna Praja melakukan kegiatan melalui kerajinan yang memiliki nilai ekonomis yang berguna dalam masyarakat.
Dalam informasinya kepada LABINOV Bappeda Litbang Nuri sapaan akrab Lurah Mandarsasi, mengatakan bahwa manfaat bank sampah untuk masyarakat juga adalah untuk dapat menambah penghasilan masyarakat karena saat mereka menukarkan sampah mereka akan mendapatkan imbalan berupa uang yang dikumpulkan dalam rekening yang mereka miliki.
“Bank Sampah atau dikenal juga dengan menabung sampah, dimana kegiatan tersebut bertujuan mengumpulkan sampah yang sudah dipilah-pilah. Kegiatan ini dapat membawa kebaikan bagi suatu wilayah. Kegiatan ini sebenarnya salah satu program dari Indonesia untuk mengurangi sampah, membuat lingkungan lebih bersih, menyadarkan masyarakat akan pentingnya kebersihan, dan membuat sampah menjadi barang ekonomis,” jelasnya.
Perlu diketahui kegiatan inovasi ini dilakukan dengan cara mengumpulkan sampah yang masih bisa didaur ulang seperti kardus bekas, kertas bekas, botol plastik, dan lain-lain. Setelah sampah dipilah selanjutnya ditimbang dan diangkut ke truk pengepul. Setelah itu dapat uang dari penjualan sampah bekas tersebut.
“Namun, tidak semua sampah itu dijual, karena biasanya sebagian dapat dijadikan sebuah kerajinan seperti pembuatan sofa mini yang bahan dasarnya terbuat dari botol plastik bekas,’ ujar Nuri
Dijelaskan lagi oleh Nuri inovasi berawal dari pemikiran dan kepedulian terhadap sampah, yang kemudian direalisasikan dengan membentuk Bank Daur’s Purna Praja. Hal tersebut di apresiasi oleh DLH Kabupaten Bajar melalui pendanaan sarana gedung pada tahun 2018. Kemudian di faslitasi sarana transportasi berupa 1 unit tossa sebagai alat angkut dari dana Kelurahan dan 2 unit gerobak sepeda dari DLH Kabupaten Banjar. Mendapatkan dana binaan dan mesin pemotong gelas plastic dan alat-alat pembuatan hand made dari PLN Peduli regional Kalselteng pada tahun 2020. Mendapatkan dua mesin pencacah melalui lomba penilaian Bank Sampah sebagai 15 besar pengelolan Bank sampah terbaik se Kalimantan Selatan tahun 2020. Sumber daya yang di gunakan sangat menunjang inovasi di Bank’s Daur Purna Praja.
“Yang terlibat dan memberikan konstribusi dalam memunculan dan melaksanakan inisiatif merupakan kemitraan dari Bank’s Daur Pura Praja, seperti Pengusaha dan perusahaan yang berkonstribusi dalam penyediaan door prize untuk menarik minat dan meningkatkan saldo nasabah. Juga keterlibatan Pemerintah Kelurahan, DLH Kabupaten Banjar dan PLN sebagai pembina dalam penyediaan sarana prasarana dan alat-alat penunjang,” ungkapnya
“Adapun Bank daur’s Purna Praja berinovasi dalam perberdayaan masyarakat khususnya dalam penanggulangan sampah, dimana Bank Daur’s Purna Praja membentuk Bank Anak sampah yang ada di setiap RT, dan Instansi lain Kecamatan Kertak Hanyar dan Desa Mekar Raya. Bank daur’s Purna Praja berinovasi juga dalam pembuatan Sofa mini yang berbahan dasar Botol plastik bekas, dan juga kerajinan rak tempat minuman yang berbahan botol plastik bekas. Kemudian diadakan Undian Doorprize setiap triwulan yang hadiahnya dari sumbangan para pelaku usaha yang ada disekitaran Wilayah Kecamatan Kertak Hanyar,” tambahnya lagi.
“Dengan inovasi pemberdayaan yang menginisiatifkan produksi hand made dan pengundian door prize, telah membawa bank sampah Daur’s Purna Praja dikenal, khususnya di wilayah Kecamatan Kertak Hanyar maupun Kabupaten Banjar, juga menjadi percontoh dan penempatan kunjungan terkait studi banding maupun penilaian yang berhubungan dengan bank sampah. Perannya dalam membantu pemerintah dalam penanggulangan dampak sampah juga diapresiasi oleh Lembaga Pembina dan Kemitraan, pungkasnya. (ADB/Bappeda Litbang)