BeritaBidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia

GITA SAIDI MANSYUR, KEGIATAN PENANGGULANGAN STUNTING AGAR HARUS DIGALAKKAN

MARTAPURA – Untuk melihat sejauh mana pelaksanaan kegiatan penurunan pravelensi stunting di Kabupaten Banjar, Pemkab Banjar melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) menggelar acara rapat persiapan penilaian kinerja pelaksanaan aksi Konvergensi Percepatan Penanggulangan Stunting (KP2S) di aula Bauntung, Kamis (10/6/2021) yang dipimpin Kepala Bappeda Litbang Hj Galuh Trantri Narindra, dihadiri langsung Ketua TP PKK Hj Nurgita Tyas Saidi Mansyur.

Dalam kesempatan tersebut Hj Nurgita Tiyas mengatakan bahwa  rakor dilaksanakan sekaligus sebagai persiapan penilaian kinerja aksi KP2S di Kabupaten Banjar. Karena itu, lokasi kegiatan benar-benar menyasar lokasi yang sudah ditentukan.

“Untuk penentuan lokasi rencana kegiatan di masing-masing dinas benar-benar menyasar lokasi yang sudah ditentukan, baik data yang sudah dipetakan oleh Bappeda Litbang,” ujarnya.

Lebih lanjut, Gita sapaan akrab istri Bupati Banjar kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) berharap segera berkomunikasi dengan instansi terkait untuk melakukan komitmen bersama.

Ketua TP PKK ini juga menekankan agar kegiatan penanggulangan stunting harus digalakkan lebih baik lagi, demi menurunkan angka prevalensi stunting Kabupaten Banjar yang dianggap masih belum maksimal.

Perlu diketahui, berdasarkan Surat dari Bappeda Provinsi Kalimantan Selatan selaku Tim KP2S tingkat Provinsi, penilaian kinerja penanggulangan stunting kabupaten/kota dilaksanakan 17 Juni 2021.

Penilaian dapat dilakukan melalui daring atau langsung di Bappeda Provinsi Kalimantan Selatan. Penilaian dilaksanakan untuk aksi 5 sampai dengan aksi 8 yang telah dilaksanakan Tim KP2S Kabupaten/Kota pada 2020.(ADB/Bappeda Litbang)