INOVASI DI KABUPATEN BANJAR LAYAK DISERTAKAN DALAM LOMBA NASIONAL
MARTAPURA – Badan Perencanaan dan Penelitian Pengembangan Pembangunan Daerah (Bappeda Litbang) Kabupaten Banjar melakukan Ekspose roadmap dan display inovasi Kabupaten Banjar di Aula Beriman Bapedalitbang Banjar, Kamis (28/11/2019) pagi.
Kegiatan ini diharapkan menjadi pemicu semangat aparatur Pemkab Banjar memunculkan gagasan segar, inovasi yang kreatif mendukung upaya memajukan pelayanan publik. Bahkan, dari 105 inovasi lingkup Pemkab Banjar, dimana nanti tiga diantaranya bisa dan layak diikutkan dalam lomba inovasi level nasional.
Sekretaris Bapedalitbang Banjar Jurji Zaidan mengatakan bahwa pihaknya melibatkan dari Lembaga Administrasi Negara untuk menyusun roadmap sehingga jelas arah pembangunan kedepannya.
“Setidaknya, Kabupaten Banjar memiliki 105 inovasi dan diciutkan jadi 20 inovasi kemudian dipilih lagi jadi 3 untuk ditingkatkan ke perlombaan nasional Semoga bisa menjadi penambah semangat memajukan daerah ini,”
Tahapan inovasi yang dilakukan sekarang adalah display, hasil dari kreasi dan inovasi SKPD, kecamatan, kelurahan hingga puskesmas. “Inovasi-inovasi yang berjalan ada yang baru juga, namun semua alhamdulillah bisa berjalan dengan baik. Inovasi untuk mempermudah pelayanan publik harus terus dikembangkan,” tambahnya.
Asisten Administrasi Umum Setda Banjar, Siti Mahmudah yang berkesempatan membuka galeri display inovasi Kabupaten Banjar mengatakan bahwa inovasi sebagai suatu kebutuhan apalagi saat ini memasuki tantangan kemajuan teknologi.
“Pemkab Banjar tentu menganggap perlu inovasi-inovasi ini yang sudah diaplikasikan oleh kurang lebih 20 perangkat daerah, puluhan kecamatan, kelurahan juga puskesmas (total 105 inovasi) diantaranya Si Dewi Banjar, Pakasam Rantau, Lapat Pak RT dan lain-lain,”ujarnya
Ke depan, Pemkab Banjar akan memberikan award kepada institusi yang terbaik dalam berinovasi, yang berdampak positif dalam perbaikan pelayanan publik.
“Kami berharap keberadaan inovasi dapat bermanfaat baik bagi pemerintah daerah, dan juga perbaikan kesejahteraan masyarakat seluruhnya,” ucap Mahmudah.
Sementara perwakilan Lembaga Administrasi Negara (PAN), Marsono menambahkan, display ratusan inovasi bisa menimbulkan gairah dan antusias bagi lembaga lain lingkup Pemkab Banjar untuk mengembangkan kreativitas, memunculkan gagasan baru sehingga bisa secara signifikan mendukung upaya mewujudkan Kabupaten Banjar yang sejahtera dan barokah.
“Sudah disaksikan display hasil kerja seluruh OPP dinas badan kecamatan kelurahan puskesmas. Tidak kalah hebatnya. Kita harus bangga. Bahan bisa dijadikan buku. Kredit poin bagi daerah ini. Berisi perubahan ke arah yang lebih baik. Dokumentasi jadi buku siapa yang melihat pasti suka . Inovasi tidak berhenti tetap harus ada kelanjutannya. Ada proses yang berlanjut. Ini hasil 2 tahun. Selanjutnya menggali gagasan baru melanjutkan dan memperbaiki gagasan sebelumnya,” pungkas Marsono. (ADB/Bappeda Litbang)