KABUPATEN BANJAR SIAPKAN LANGKAH STRATEGIS MENUJU TAHUN 2026, MUSRENBANG RKPD SOROTI 8 PRIORITAS PEMBANGUNAN
BANJARBARU – Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Banjar tahun 2026. Kegiatan ini secara resmi dibuka dengan pemukulan gong oleh Bupati Banjar yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Ikhwansyah, pada Senin (24/3/2025) di Ballroom Hortensia Hotel Roditha, Banjarbaru.
Dalam sambutannya, Bupati Banjar melalui perwakilannya menyampaikan bahwa penyusunan RKPD merupakan tahapan strategis dalam perencanaan pembangunan daerah. Ia menekankan pentingnya pelaksanaan Musrenbang secara transparan, partisipatif, dan akuntabel.
“Tahun 2026 akan menjadi tahun pertama dari RPJMD Kabupaten Banjar 2025–2029 yang penyusunannya dilakukan secara simultan. Visi pembangunan ke depan adalah ‘Terwujudnya Kabupaten Banjar yang Maju, Mandiri dan Agamis Berlandaskan Gotong Royong dan Keadilan’,” ujar Ikhwansyah
Lebih lanjut, tema pembangunan Kabupaten Banjar untuk tahun 2026 diarahkan pada “Penguatan Ekonomi Berbasis Sektor Unggulan Menuju Banjar Bumi Intan”. Delapan prioritas utama yang menjadi fokus adalah peningkatan sektor pertanian, penguatan SDM, integrasi pendidikan pesantren, perlindungan sosial, pemenuhan infrastruktur dasar, penataan perkotaan, tata kelola digital, serta kualitas lingkungan hidup.
“Saya berharap melalui Musrenbang ini kita dapat menghasilkan perencanaan pembangunan yang lebih berkualitas, berbasis data dan kebutuhan riil masyarakat,” harapnya
Sementara itu, Kepala Bappedalitbang Kabupaten Banjar dalam laporannya menjelaskan bahwa Musrenbang ini bertujuan untuk mendapatkan masukan dari para pemangku kepentingan guna menyempurnakan rancangan RKPD 2026.
“Melalui forum ini diharapkan dapat disepakati sasaran dan prioritas pembangunan daerah, serta program dan kegiatan yang disertai indikator dan kebutuhan pendanaan,” jelasnya
Kegiatan ini juga menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi lintas sektor, mulai dari pemerintah, dunia usaha, akademisi, hingga masyarakat. Musrenbang RKPD 2026 dihadiri oleh berbagai unsur penting, termasuk jajaran DPRD, Forkopimda, perangkat daerah, hingga perwakilan masyarakat dari seluruh kecamatan di Kabupaten Banjar.
Dengan semangat kolaborasi dan gotong royong, Pemerintah Kabupaten Banjar berharap hasil Musrenbang kali ini mampu menjadi pondasi yang kuat bagi pembangunan daerah yang lebih maju, merata, dan berkelanjutan di masa depan.
Acara dihadiri unsur Forkompinda, Kepala dan perwakilan SKPD, Akademi, Organisasi Profesi, dan undangan lainnya.(Ione/Brigade Bappedalitbang)