BeritaBidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia

PUSKESOS DIRENCANAKAN AKAN DIBENTUK DISETIAP KECAMATAN

MARTAPURA – Kabupaten Banjar menjadi kabupaten dengan tingkat Kemiskinan terendah di Kalimantan selatan yaitu 2,9% dari total jumlah penduduk yang ada di Kabupaten Banjar.  Meskipun jumlah rasio kemiskinan di Kabupaten Banjar terendah di kalimantan selatan, namun jika dihitung dari jumlah jiwa maka Kabupaten Banjar bukanlah kabupaten yang terendah dengan jumlah 16.85 (Ribuan Jiwa) jika dibandingkan dengan beberapa kabupaten lain seperti balangan 7,21 dan Tapin 7,01.

Hal tersebut diungkapkan Kabid Sosbud dan SDM Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan (Bappelitbang) Banjar H Syahruddin pada Rabu (10/10), didampingi Kasubbid bidang Pembangunan Manusia dan Masyarakat Anna Rosida Santi saat memimpin rangkaian kegiatan Sarasehan Penanggulangan Kemiskinan Kabupaten Banjar yang digelar selama 2 hari berturut-turut.

Kegiatan yang digelar di aula Baiman tersebut diikuti oleh Camat, Kasi Kessos,  Pendamping Desa, Pembakal, BPD di 10 Kecamatan, serta staf Bappelitbang Banjar.

Sama seperti kegiatan hari sebelumnya kegiatan kali ini juga membahas tentang penguatan dan penajaman terhadap kegiatan SKPD yang berkaitan dengan penanggulangan kemiskinan yang dilaksanakan di Kabupaten Banjar, serta diselingi dengan diskusi tanya jawab  terkait permasalahan BDT, Fungsi SLRT dan Puskesos, dll serta pengkoordinasian  kegiatan penanggulangan kemiskinan.

Dari hasil sarasehan ini maka terkait perlunya dibentuk Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) di setiap Kecamatan yang minimal akan dibuat di 1 (satu) desa terpilih dan tidak menutup kemungkinan akan dibuat Puskesos di lebih dari 1 (satu) desa dalam setiap kecamatan maka peserta sepakat akan dibentuk Puskesos dengan menggunakan dana desa untuk operasionalnya. (ADB/ Sosbud)