BAPPEDALITBANG BANJAR FOKUS EVALUASI PENGINPUTAN DATA E-WALIDATA
MARTAPURA – Bappedalitbang Kabupaten Banjar melaksanakan Rapat Monitoring dan Evaluasi E-Walidata Semester I Tahun 2024 pada hari Jum’at (13/9/2024) siang. Kegiatan ini berlangsung di Aula Bauntung Bappedalitbang Banjar dan dibuka secara resmi oleh Plt Kasubbag Perencana, Muhammad Rizky Rifani.
Dalam sambutannya, Rizky menyampaikan bahwa rapat ini diadakan sebagai bagian dari upaya untuk mengevaluasi dan memantau pengelolaan serta penginputan data melalui E-Walidata di lingkungan Bappedalitbang Kabupaten Banjar.
“Kegiatan rapat ini bertujuan untuk membahas sejauh mana E-Walidata telah diimplementasikan dengan baik oleh perangkat daerah, serta bagaimana kita dapat meningkatkan kualitas data yang dimasukkan,” ujar Rizky.
E-Walidata merupakan sistem yang terintegrasi dengan Modul Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD RI), yang memfasilitasi pengumpulan, pengelolaan, dan validasi data dari seluruh perangkat daerah. Sistem ini sangat penting dalam mendukung penyusunan perencanaan pembangunan yang berbasis data akurat dan valid.
Rizky juga menjelaskan bahwa E-Walidata berfungsi untuk memastikan bahwa setiap data yang dimasukkan oleh operator dari berbagai bidang sudah terstandarisasi dan tervalidasi dengan benar.
“Data yang baik adalah fondasi dari perencanaan pembangunan yang efektif. Kita semua perlu bekerja sama dalam memastikan data yang kita input di E-Walidata telah memenuhi standar dan kebutuhan yang ada,” jelas Rizky dalam penjelasannya.
Pada sesi diskusi, beberapa peserta rapat mengajukan pertanyaan terkait kendala teknis yang dihadapi saat menginput data, termasuk masalah sinkronisasi data antara perangkat daerah dan kecepatan proses validasi. Para peserta juga menyoroti pentingnya pelatihan tambahan bagi operator agar lebih memahami sistem E-Walidata.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Rizky menyatakan bahwa pihaknya akan terus berupaya meningkatkan pemahaman dan kemampuan para operator. “Kami memahami kendala yang dihadapi dalam proses ini. Penting bagi kita untuk terus berkoordinasi dan memberikan pelatihan tambahan kepada operator agar lebih familiar dengan sistem dan standar yang digunakan,” tambahnya.
Rizky berharap bahwa rapat ini dapat membawa perubahan positif dalam pengelolaan data di Bappedalitbang Kabupaten Banjar. “Semoga dengan rapat ini, kita semua dapat semakin memahami pentingnya E-Walidata dan dapat bekerja lebih baik lagi dalam pengelolaan data untuk mendukung perencanaan pembangunan daerah yang lebih akurat dan tepat sasaran,” tutup Rizky.
Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris Bappedalitbang Kabupaten Banjar, seluruh Kepala Bidang, seluruh Kepala Sub Bidang, seluruh Kasubbag, serta operator E-Walidata dari berbagai bidang di lingkungan Bappedalitbang Kabupaten Banjar.(Ione/Bappedalitbang)